Siapa yang tidak tahu dengan gula merah dan gula aren? Kedua bahan pemanis ini juga nggak kalah populernya dengan gula pasir, lho. Walaupun cukup populer, nyatanya masih banyak orang yang sering keliru dengan perbedaan antara gula merah dan gula aren. Meskipun memiliki warna dan bentuk yang serupa, nyatanya gula aren dan gula merah memiliki perbedaan dari segi rasa dan kegunaan. Nah, bagi kamu yang masih bingung dan belum memahami perbedaan antara kedua gula tersebut, yuk intip perbedaan gula aren dan gula merah yang sudah dirangkum oleh tim Dekornata dari berbagai sumber! Dijamin, dengan tahu perbedaannya kamu bakal makin disayang calon mertua~ hihi
1. Bahan Baku Gula
Belakangan ini, gula aren memang sangat populer di industri F&B (food and beverage). Seperti yang kita ketahui, kini gula aren menjadi bahan dasar dari beberapa minuman yang sedang hits di kalangan anak muda seperti brown sugar boba atau es kopi susu gula aren. Nah, bedanya dengan gula merah adalah bahan pembuatnya. Jika gula merah terbuat dari sari / nira batang tumbuhan palem atau kelapa, gula aren sendiri terbuat dari sari / nira pohon aren. Biasanya, gula merah atau yang biasa disebut gula jawa ini kerap digunakan sebagai pemanis pada masakan, campuran bumbu rujak hingga cuko pempek yang akan menambah rasa nikmat saat disantap. Wah, bikin ngiler ya!
2. Bentuk dan Warna
Jika kita membandingkan dari segi bentuk, gula aren dicetak dengan beragam bentuk seperti silinder, kerucut, dan batok kelapa. Warna yang dihasilkan oleh gula aren juga cenderung berwarna cokelat gelap serta bertekstur getar dan masir. Untuk gula merah, umumnya memiliki bentuk seperti tabung atau silinder yang berwarna cokelat terang. Dan tekstur dari gula merah akan lebih padat dan keras dibandingkan gula aren. Nah, untuk memudahkan pemakaian gula saat memasak, kamu bisa memotong terlebih dahulu di talenan kayu dan dipisahkan di wadah seperti mangkuk atau piring keramik ya!
3. Rasa yang Dihasilkan
Meskipun saat pembuatannya melalui proses yang serupa, namun rasa yang dihasilkan dari kedua pemanis tersebut cukup berbeda. Kendati nyaris sama, gula aren mempunyai rasa yang lebih legit dibandingkan gula merah. Gula aren juga memiliki aroma khas yang lebih kuat dari gula merah atau gula jawa. Oleh karena itu, gula aren sering digunakan sebagai bahan penambah rasa manis pada minuman. Kepekatan dari gula aren sendiri dapat memberikan warna yang lebih menarik ketika disatukan dengan campuran seperti santan, boba, kopi dan berbagai bahan minuman lainnya.
Satu lagi beda gula merah dan gula aren, gula merah memang tak memiliki aroma yang kuat seperti gula aren. Namun, gula merah memiliki cita rasa yang kuat untuk dijadikan campuran makanan seperti masakan semur, gudeg, klepon dan berbagai makanan tradisional lainnya.Nah, mudah banget kan untuk membedakan antara gula aren dan gula merah? Memiliki kegunaannya masing-masing, kamu juga harus memperhatikan cara saat memasak gula aren atau gula merah, lho. Dengan tekstur yang lebih padat dari gula pasir, kamu harus aduk hingga larut dengan sendok kayu saat memasak ya. Dijamin deh, jika hasil masakannya enak, kamu akan makin disayang camer~ Selamat mencoba, Sahabat Dekornata!